Kawan PRIMA, Indonesia akan segera memasuki era baru teknologi Toll Road 4.0. Salah satunya dengan rencana penerapan teknologi MLFF. Apakah kamu sudah mendengar bahwa sistem MLFF akan diterapkan di jalan tol Indonesia mulai tahun 2023? Berikut ulasannya.

Apa itu MLFF?

MLFF merupakan singkatan dari Multi Lane Free Flow. Teknologi ini akan membuat pengguna jalan tol tidak perlu lagi berhenti di gardu tol untuk melakukan pembayaran. Ya, konon MLFF disebut akan menggantikan proses pembayaran dengan metode tap kartu e-toll yang berlaku saat ini.

Cara kerja MLFF

Teknologi MLFF merupakan sebuah inovasi pada layanan transaksi di jalan tol tanpa sentuh, yang dapat dilakukan secara otomatis melalui aplikasi di smartphone bernama Cantas. Aplikasi Cantas dilengkapi dengan sistem server based yang memanfaatkan teknologi GNSS (Global Navigation Satellite System). Dengan teknologi GNSS tersebut, rute perjalanan dan data kendaraan milik pengguna jalan tol akan dikenali melalui GPS. Jadi, penerapan MLFF akan secara otomatis menghilangkan fungsi barrier di gerbang tol. Pengguna jalan tol bisa tetap melanju tanpa hambatan karena setiap kendaraan yang melintas di gerbang tol akan terdeteksi oleh sensor.

Nantinya untuk bisa menikmati layanan bayar tol tanpa sentuh tersebut, kamu cukup mengunduh aplikasi Cantas. Selanjutnya, kamu akan diminta melakukan registrasi diantaranya mengisi data diri, data kendaraan serta memilih metode pembayaran yang tersedia pada aplikasi tersebut. Saat teknologi ini mulai diterapkan, satelit akan menentukan lokasi mulai dan berhenti kendaraan melalui proses map-matching. Sistem ini akan melakukan penghitungan tarif tol berdasarkan jarak yang ditempuh. Untuk itu, pastikan saldo kamu mencukupi ya, Kawan PRIMA.

Kelebihan MLFF

Selain menjadikan pengguna jalan tol tidak lagi perlu berhenti di gerbang tol, penerapan MLFF juga memiliki beberapa kelebihan lainnya, diantaranya:

1. Waktu antrian lebih cepat

Penerapan MLFF diyakini akan menghemat waktu transaksi menjadi lebih cepat. Diketahui transaksi di gerbang tol menggunakan pembayaran manual (cash) membutuhkan waktu sekitar 10 detik. Sedangkan pembayaran menggunakan kartu e-toll membutuhkan waktu sekitar 4 detik. Di sisi lain, karena tidak perlu berhenti di gerbang tol lagi, maka transaksi di gerbang tol melalui MLFF menjadi 0 detik.  Capaian waktu tersebut secara otomatis akan mengurangi kepadatan di depan gerbang tol.

2. Konsumsi BBM lebih hemat

Bahan bakar biasanya akan lebih cepat habis jika kendaraan banyak berhenti. Saat bepergian ke luar kota misalnya, kamu akan banyak berhenti untuk melakukan pembayaran di beberapa gerbang tol.

3. Memangkas waktu tempuh

Saat bepergian jauh melewati banyak ruas jalan tol, waktu tempuh kamu akan jadi lebih singkat karena tidak perlu berhenti di gerbang tol. Tinggal dihitung saja 4 detik dikali berapa banyak gerbang tol yang dilewati. Penerapan MLFF ini bisa akan sangat bermanfaat saat musim mudik tiba.

Rencana Implementasi

Pemerintah merencanakan sistem baru ini akan mulai diuji coba pada 1 Juni 2023 di Bali. Sementara pelaksanaan sepenuhnya akan dilakukan pada Desember tahun ini. Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), hingga sejauh ini secara bertahap melakukan pemasangan alat Teknologi Multi Lane Free Flow (MLFF) di beberapa jalan tol yang berada di wilayah Jawa, Bali, dan Kalimantan.

Referensi:

BPJT.PU.go.id

CnnIndonesia.com

Tempo.co

Okezone.com